IMMPI Selamatkan ART Asal NTT dari Kekejaman Majikan Biadab
jpnn.com, JAKARTA - Serikat Pekerja Informal Migran dan Pekerja Profesional Indonesia (IMPPI) bersama Kepolisian Resort Jakarta Utara berhasil menyelamatkan seorang asisten rumah tangga (ART) yang diduga jadi korban tindak kekerasan.
Perempuan berinisial ADM itu kini berada dalam perlindungan kepolisian.
Aksi penyelamatan terjadi setelah IMPPI mendapat laporan dari salah seorang kerabat korban.
“Kami mendapatkan laporan adanya perlakuan tidak manusiawi yang dialami ADM,” ungkap Ketua Umum IMMPI William Yani, Minggu (31/7).
Pihak keluarga sendiri mengetahui terjadinya tindak kekerasan dari cerita rekan kerja korban.
ART berinisial DW itu mengungkapkan perlakuan keji yang diterima ADM dari majikan mereka.
Berbekal surat kuasa dari orang tua korban yang berada di NTT, Yani dan tim melaporkan kasus ini ke Polres Jakarta Utara.
"Setelah mempelajari pengaduan dari SP IMPPI, pihak Polres Jakarta Utara bersedia back up," ungkap Yani.
Aksi penyelamatan terjadi setelah IMPPI mendapat laporan dari salah seorang kerabat korban
- Banjir Rob Kembali Merendam Satu RT di Pluit Jakarta Utara
- Satu dari 2 Jambret di Jakarta Utara Ditembak Polisi
- Serikat Pekerja IMPPI Tegaskan Kasus Penganiayaan Pegawai Roti Harus Diusut Tuntas
- Banjir Rob Menggenangi 6 RT di Marunda dan Pluit Jakarta Utara
- JICT Bikin Terobosan Menekan Angka Stunting di Jakarta Utara
- Forum ILO: Serikat Buruh Indonesia Tekankan Pentingnya Kolaborasi di Era Digital