Implementasi Zero ODOL 2023 Bakal Hambat Proyek Strategis Nasional
Dari analisa yang sudah dilakukan industri semen, kata dia, pengalihan moda dari truk ke kereta api akan menaikkan ongkosnya karena ada multi handling yang harus dipersiapkan. Begitu juga jika industri mau menambah armada truknya, menurut Fredy, para ekspeditur masih resisten untuk melakukan investasi.
“Kami sudah bincang-bincang ke ekspeditur sebagai partner kami, dan mereka mengatakan dengan kondisi ekonomi yang sekarang ini mereka juga masih resisten untuk melakukan investment. Selain itu, mereka juga harus menyediakan driver yang memiliki skill, dan itu tidak gampang untuk mencarinya dalam waktu singkat,” tutur Fredy.
Jadi, katanya, kalau melihat kondisinya seperti ini, kalaupun kebijakan zero ODOL ini masih tetap dilaksanakan pada awal 2023, bisa dipastikan akan mengganggu proyek-proyek infrastruktur.
“Padahal selama ini kita masih bisa memenuhi untuk mendukung pembangunan dari proyek-proyek itu,” katanya. (rhs/jpnn)
Pelaksanaan zero ODOL pada awal 2023 bisa dipastikan akan menghambat proyek-proyek strategis nasional seperti pembangunan infrastruktur yang menjadi salah satu prioritas utama dalam agenda pembangunan nasional.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Zero ODOL Bisa Diterapkan Jika SDM di Jembatan Timbang & Daya Dukung Jalan Sudah Dibenahi
- Soal Zero ODOL, Asosiasi Produsen Pupuk Minta Toleransi Kelebihan Muatan
- Menko Airlangga Tawarkan Beragam Peluang Investasi Proyek Infrastruktur Berkelanjutan di RI
- Pemda Nduga Belum Membayar Pekerjaan Proyek Infrastruktur yang Dikerjakan Kontraktor
- Waskita Karya Optimistis Menghadapi 2024
- Anies Sebut Membangun Infrastruktur Tanpa Pembangunan Manusia Bisa Mubazir