Impor Dibatasi, Harga Daging Naik
Selasa, 13 Maret 2012 – 09:30 WIB

Impor Dibatasi, Harga Daging Naik
JAKARTA--Kenaikan harga daging sapi di DKI Jakarta menembus Rp 80 ribu per kg. Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) DKI Sarman Simanjorang mengatakan, tingginya harga daging saat ini yang berkisar antara Rp 75 ribu hingga Rp 80 ribu per kg akibat pembatasan impor daging tahun ini sebanyak 34.000 ton per tahun. Karena tidak sanggup membeli daging dengan harga tinggi, sementara mereka tidak bisa menaikkan harga jual produknya. “Maka akan banyak usaha industri makanan kecil tutup. Kondisi ini berpengaruh terhadap lonjakan pengangguran dan warga miskin di Jakarta,” ungkapnya.
Tahun lalu masih berkisar 100.000 ton. Jumlah pembatasan daging sapi impor sangat tidak sebanding dengan kebutuhan daging sapi di Jakarta yang membutuhkan pasokan antara 50 hingga 60 ribu ton per tahun “Kami berharap, pemerintah mengeluarkan kebijakan khusus untuk Jakarta mengenai kuota impor daging sapi sebanyak 50-60 ribu ton per tahun,” harapnya, (12/3).
Baca Juga:
Jika Pemprov DKI tidak mengambil langkah cepat dalam menangani kelangkaan pasokan daging sapi, akan mengakibatkan ratusan pedagang industri makanan kecil seperti pedagang bakso dan sosis serta usaha lainnya yang mengandalkan daging sapi, terancam bangkrut.
Baca Juga:
JAKARTA--Kenaikan harga daging sapi di DKI Jakarta menembus Rp 80 ribu per kg. Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) DKI Sarman Simanjorang
BERITA TERKAIT
- BRI Insurance Kembangkan SDM Unggul untuk Dukung Ekspansi Bisnis
- Garudafood Dorong Ekonomi Sirkular dan Solusi Sampah Rumah Tangga
- Top! Bank Mandiri Berhasil Masuk Daftar Perusahaan Terbaik di Asia Pasifik 2025
- Kementan Beri Bimtek dan Sertifikasi Kompetensi untuk Juru Bicara Halal
- BMT UGT Nusantara Dorong Digitalisasi dan Modernisasi Koperasi dalam RUU Perkoperasian
- Pop Mart Indonesia Buka Gerai Terbesar di Kota Kasablanka