Importir Bantah Permainan Kartel Kedelai
Rabu, 15 Agustus 2012 – 10:29 WIB
Seperti diketahui, KPPU tengah menelusuri benar atau tidaknya tudingan permainan kartel dalam impor kedelai. Ketua KPPU Tadjuddin Noer Said mengatakan seharusnya pemerintah dengan tegas melakukan intervensi permasalahan impor komoditi ini yang semakin karut-marut. "Seharusnya pemerintah dan para stake holder lain duduk bareng menyelesaikan masalah ini secepatnya," tegasnya.
Tadjuddi n bahkan menganggap pemerihan takut melakukan intervensi harga terhadap harga-harga kebutuhan pokok termasuk kedelai, lantaran masih mempertimbangkan ancaman IMF dan WTO. Seharusnya, kata dia, pemerintah tidak perlu mengkhawatirkan apa itu IMF (International Monetary Fund) atau WTO (World Trade Organization). Sebab mengintervensi harga kedelai merupakan kepentingan yang menyangkut hajat hidup orang banyak. (kuh)
JAKARTA - Tudingan adanya permainan kartel impor kedelai dibantah keras beberapa importir. Saat hearing public soal kedelai di kantor Komisi Pengawasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dorong Laju Investasi di Ngawi, Bea Cukai Menerbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal
- Harga Emas Antam Hari Ini Rabu 20 November Naik Lagi, Berikut Daftarnya
- PPN Jadi 12 Persen Tahun Depan, Begini Imbasnya ke Masyarakat
- Perkebunan Nusantara & Rumah Sawit Indonesia Berkolaborasi Wujudkan Astacita
- Pastikan Kenyamanan Penumpang saat Liburan Nataru, Kapal PELNI Jalani Uji Petik