Incar 1.200 Rumah, BJB Target KPR Rp 3 Triliun
jpnn.com, SURABAYA - Pemimpin Divisi KPR dan KKB Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) Agus Kurniawan mengatakan, pihaknya baru masuk fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) pada 2016.
Langkah itu mendukung program pemerintah satu juta rumah.
”Setiap tahun kami selalu memenuhi target yang ditetapkan,” ujar Agus, Kamis (8/3).
Bank BJB sendiri memperluas segmen KPR melalui melakukan perjanjian kerja sama dengan Perum Perumnas dan PT Cipta Adi Perkasa.
Kerja sama itu untuk pembiayaan kepemilikan rumah pada proyek perumahan Sentraland Residence dan D’Garden City di Gresik.
Pada 2018, Bank BJB menargetkan pembiayaan untuk 1.200 unit rumah.
Jumlah tersebut naik bila dibandingkan dengan 2017 yang mencapai seribu unit.
”Eksekusi KPR (kredit pemilikan rumah) kami tahun ini sekitar Rp 3 triliun. Tahun lalu Rp 2 triliun,” jelas Agus.
Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) baru masuk fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) pada 2016.
- Fahri Hamzah Sebut Pembangunan Rusun Solusi untuk Mengubah Kawasan Kumuh jadi Modern
- Dorong Pertumbuhan Ekosistem Perumahan, BTN & Mandiri Capital Indonesia Jalin Kerja Sama Investasi
- Efek PPN 12 Persen, 3 Jenis Kredit Perbankan Ini Bakal Naik
- Hunian Idaman, Avana Residence Gelar Acara Serah Terima Massal
- Qatar dan Abu Dhabi Bakal Gelontorkan Duit untuk Indonesia, Ada Apa?
- Bank Mandiri Buktikan Komitmen Menyukseskan 3 Juta Rumah Dengan Jadi Penyalur FLPP