Indahnya Senandung Lonceng Gereja dan Azan Beriringan di Kampung Sawah
Oleh karena itu, menurutnya, wajar jika Kampung Sawah disebut dengan julukan Kampung Pancasila karena kehidupan seperti berpancasila itu sudah lahir sejak ratusan tahun lalu.
“Dahulu kampung kami juga disebut Kampung Persaudaraan sehingga kami juga ada salam persaudaraan bila bertemu,” katanya lalu menirukan salam persaudaraan simbol Kampung Sawah, yakni mengangkat satu tangan dan melambaikan lima jari.
Harapan Jacob ialah kehidupan toleransi di Kampung Sawah bisa menjadi teladan dan contoh bagi umat beragama lainnya di Indonesia. Dia juga menyebarkan informasi tentang kerukunan warga Kampung Sawah dalam berbagai kegiatan nasional tentang toleransi beragama.
“Mau mencontoh Kampung Sawah, silakan. Untuk warga Kampung Sawah, pesan saya, kalau Anda tokoh agama, beragamalah dengan baik. Kalau Anda berbudaya, berbudayalah dengan baik. Kalau Anda masyarakat, bermasyarakatlah dengan baik supaya hidup dan kehidupan ini baik adanya. Salam persaudaraan,” kata Jacob. (flo/jpnn)
Kampung Sawah sudah terkenal dengan kehidupan toleransi beragama sejak ratusan tahun lalu.
Redaktur & Reporter : Natalia
- GPII Keluarkan Seruan Jelang Natal dan Tahun Baru 2025
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Terowongan Silaturahim Diresmikan, Simbol Toleransi Umat Beragama
- Perkuat Toleransi di Indonesia, SETARA Institute Luncurkan Rencana Aksi Daerah
- Kumpul Bareng Komunitas Tionghoa di PIK, Ridwan Kamil Gaungkan Toleransi
- Debat Pilgub Sumsel, Eddy Santana Sebut Pentingnya Pendidikan untuk Jaga Toleransi