Independensi Wayan Sudirta Dipertanyakan
Kamis, 26 Agustus 2010 – 15:55 WIB

Independensi Wayan Sudirta Dipertanyakan
JAKARTA - Panitia Seleksi (Pansel) Calon Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mempertanyakan independensi I Wayan Sudirta sebagai salah satu kandidat pengganti Antasari Azhar. Sebab, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI itu pernah menjadi calon bupati di Bali yang diusung PDIP. Ditegaskannya, dirinya memandang PDIP sama dengan partai lain. "Banyak kasus yang dibongkar BCW, misalnya kasus APBD, kasus Bupati Tabanan yang dari PDIP kami bongkar, Bupati Buleleng juga diproses," ungkapnya.
Pertanyaan ini disampaikan jajaran Pansel ketika mewawancarai salah seorang kandidat Ketua KPK itu, Kamis (26/8). Menanggapi hal ini, Wayan mengakui bahwa dirinya memang pernah menggunakan PDIP sebagai kendaraan politik PDIP saat maju sebagai calon Bupati Karangasem, Bali. Namun Wayan menegaskan bahwa dirinya bukanlah kader PDIP. Bahkan Wayan merasa tetap independen.
Sebagai buktinya, Wayan mengatakan, LSM Bali Corruption Watch (BCW) yang didirikannya pernah beberapa kali membongkar kasus yang melibatkan politisi PDIP. BCW bahkan sempat mengumumkan daftar nama politisi hitam yang antara lain berasal dari PDIP.
Baca Juga:
JAKARTA - Panitia Seleksi (Pansel) Calon Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mempertanyakan independensi I Wayan Sudirta sebagai salah satu
BERITA TERKAIT
- Waka MPR: Program Wajib Belajar 13 Tahun Harus Diwujudkan
- Pelanggan McD Indonesia Donasi Rp 750 Juta ke 40 Sekolah melalui Program NBD
- Dosen Unnes Ternyata Lakukan Pelecehan Terhadap 4 Mahasiswi
- Stok Pangan di Kota Tangerang Aman Hingga Lebaran, Tidak Perlu Panic Buying
- Usut Kasus Investasi Fiktif, KPK Periksa Petinggi PT FKS Food dan IMM
- Ratusan Santri Dilatih Usaha Boga dan Barista, Gus Yasin: Upaya Penanggulangan Kemiskinan