India Borong Minyak Sawit Indonesia
Sabtu, 24 September 2011 – 13:12 WIB
JAKARTA - Kebijakan Indonesia merevisi ketentuan pajak ekspor produk turunan sawit mendapat reaksi negara pembeli seperti India. Negeri Hindustan tersebut berencana menaikkan tarif bea masuk impor produk sawit yang akan masuk ke negara mereka. Seperti diketahui industri pengolahan minyak nabati di India tengah mendorong pemerintahnya untuk menaikan tarif bea masuk impor produk sawit dari 7,7 persen menjadi 16,5 persen. Hal ini untuk melindungi kepentingan industri mereka yang sekarang mengalami idle.
Untuk mengantisipasi keluarnya kebijakan itu, para pedagang di negeri Hindustan tersebut membeli lebih banyak lagi produk turunan sawit seperti RBD palm olein dari Indonesia. Harian di Malaysia The Stars edisi Jumat (23/9) menulis, sebanyak 50.000 ton RBD palm olein telah diborong oleh importir asal India.
Baca Juga:
Sumber pedagang dari Indonesia maupun India menyebutkan pembelian itu juga bagian untuk mengantisipasi permintaan adanya festival atau hari besar di India.
Baca Juga:
JAKARTA - Kebijakan Indonesia merevisi ketentuan pajak ekspor produk turunan sawit mendapat reaksi negara pembeli seperti India. Negeri Hindustan
BERITA TERKAIT
- Tukarkan Poin Anda Sekarang di MyPertamina Fair 2024! Raih Puluhan Logam Mulia & Motor Sport
- Pameran Plastics & Rubber Indonesia 2024 Segera Digelar di JIExpo, Catat Tanggalnya!
- 11.11 Big Sale Dorong Penjualan Produk Brand Lokal & UMKM Meningkat 7,5 Kali Lipat di Shopee Live
- Gandeng Fiesta, Bank Mandiri Taspen Luncurkan Program Usaha Toko Frozen Mantap
- Biofuel jadi Salah Satu Kunci dalam Dukung Transisi Energi Indonesia
- Pertamina Jadikan Biofuel Salah Satu Kunci Akselerasi Transisi Energi