India Coba Sensus Biometrik
Data 1,2 Miliar Penduduk
Jumat, 02 April 2010 – 06:27 WIB
India Coba Sensus Biometrik
NEW DELHI - India berusaha mengumpulkan data penduduknya seakurat mungkin. Tak sekadar mengidentifikasi warganya lewat foto, pemerintah negeri Gangga itu juga mengumpulkan sidik jari mereka. Inilah kali pertama India melakukan cacah jiwa dengan menggunakan sistem biometrik, yang menghindarkan identitas ganda. Latihan pendataan sendiri telah dilakukan sejak tahun lalu, untuk memperlancar tugas petugas sensus. Lantas, dalam enam bulan ke depan, mereka (petugas) akan mulai memasuki 630.000 desa dan lebih dari 5.000 kota di India.
Diperkirakan, penduduk India saat ini mencapai 1,2 miliar. Mulai dari yang tinggal di apartemen mewah, bantaran rel kereta api, taman, hingga di kolong jembatan.
"Ini adalah kali pertama dalam sejarah, dilakukan identifikasi, menjumlah, dan menghitung serta merekam, hingga akhirnya menjadi 1,2 miliar kartu identitas," papar Menteri Dalam Negeri India, Palaniappan Chidambaram, seperti dilansir Associated Press, Kamis (2/4).
Baca Juga:
NEW DELHI - India berusaha mengumpulkan data penduduknya seakurat mungkin. Tak sekadar mengidentifikasi warganya lewat foto, pemerintah negeri Gangga
BERITA TERKAIT
- 6 Tahun Kolaborasi, Evos & Axis Konsisten Dukung Dunia Esports di Indonesia
- Lebih Dekat dengan Keluarga Saat Umrah dengan XL Axiata
- ForU AI Memimpin Revolusi Real-World AI Agent
- Motorola Comeback ke Indonesia, Hadirkan Moto G45 5G, Harga Rp 2 Jutaan
- Penggunaan Kecerdasan Buatan Disebut Bisa jadi Pendorong Utama Transformasi Digital
- Kemdiktisaintek Perkuat Saintek Nasional, Targetkan Indonesia jadi Lumbung Ilmu Pengetahuan