India Pamerkan Cara Gelar Pemilu ke KPU
Senin, 25 Februari 2013 – 21:48 WIB
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun pengambil kebijakan di bidang kepemiluan di Indonesia ada baiknya meniru tata cara pelaksanaan Pemilu di India. Di negeri dengan jumlah penduduk terbesar kedua di dunia itu, penyelenggara pemilu diberi kewengan penuh saat menggelar pesta demokrasi.
Deputy Chief of Mission Kedutaan Besar India, Raveesh Kumar, menyatakan bah KPU di negerinya bahkan bisa membawahi tentara, polisi dan pegawai negeri demi kesuksesan pemilu. "KPU (di India,red) juga memiliki kewenangan memindahkan pegawai negeri yang tidak jujur untuk memastikan penyelenggaraan Pemilu tidak terciderai," ujar Kumar saat berkunjung ke Gedung KPU di Jakarta, Senin (25/2).
Dipaparkannya pula, enam bulan menjelang Pemilu maka para gubernur di India dilarang membuat kebijakan baru, termasuk memidahkan pegawai. Kebijakan ini diambil guna meminimalisir kecurangan yang dapat dilakukan para kepala daerah.
Lebih lanjut Kumar menambahkan, pemilu di India dilaksanakan dalam beberapa tahapan. Menurutnya, pola ini elain menghemat logistik, juga memudahkan pengamanan.
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun pengambil kebijakan di bidang kepemiluan di Indonesia ada baiknya meniru tata cara pelaksanaan Pemilu
BERITA TERKAIT
- Gerindra Siap Memenangkan Dedi Mulyadi – Erwan Setiawan di Pilkada Jabar 2024
- Ingat, Dilarang Melibatkan Anak Pada Kampanye Pilkada
- Cagub Dedi Mulyadi Mau Bangun 5 PLTSa untuk Atasi Permasalahan Sampah di Jawa Barat
- Polresta Pekanbaru Gandeng NU dan GP Ansor Sukseskan Pilkada 2024
- Cakada Terkaya di Sumsel, Lucianty Janji Hibahkan Seluruh Gaji jika Terpilih jadi Bupati Muba
- Pimpin Deklarasi Pilkada Damai, Kapolda Kalsel Ajak Publik Ikut Menyukseskan Pesta Demokrasi