Indocement Kerek Kapasitas Produksi

Indocement Kerek Kapasitas Produksi
Indocement Kerek Kapasitas Produksi
JAKARTA - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) menginvestasikan USD 140 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun untuk meningkatkan kapasitas produksi 2 juta ton menjadi 20,6 juta ton per tahun. Perseroan bersiap menambah kapasitas seiring keyakinan permintaan yang akan terus meningkat di dalam negeri.

Direktur Keuangan INTP Christian Kartawijaya mengatakan investasi tersebut untuk penambahan mill atau penggilingan di pabrik Citeureup, Jawa Barat, yang mulai beroperasi pada 2012 atau 2013. "Tahun ini, kapasitas kami tetap sama dengan 2010 sebesar 18,6 juta ton per tahun," ujarnya dalam paparan publik di Jakarta kemarin.

Tahun ini perseroan memang tidak terlalu perlu menambah kapasitas karena pasar semen domestik 2010 mengalami kelebihan pasokan 10 juta ton. Suplai saat ini mencapai 50,7 juta ton dari realisasi penjualan 40,8 juta ton atau meningkat 6,2 persen dibandingkan 2009 sebesar 38,4 juta ton. "Industri semen itu naik dan turun dipengaruhi beberapa faktor, misalnya hujan. Saat low season, biasanya kami matikan grill dan high season kami naikkan," bebernya.

Meski begitu, berdasar tinjauan 2011 permintaan domestik diperkirakan tumbuh 5-8 persen atau sejalan dengan pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB). Selain itu, tren pasar perumahan (residential market) diperkirakan masih jauh lebih kuat dibandingkan proyek infrastruktur atau bangunan bertingkat tinggi. "Diperkirakan proporsi semen curah akan lebih tinggi 25-30 persen setelah dimulainya beberapa proyek infrastruktur," imbuhnya.

JAKARTA - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) menginvestasikan USD 140 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun untuk meningkatkan kapasitas produksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News