Indogas-IP Kontrak Gas Rp 10 Triliun

Indogas-IP Kontrak Gas Rp 10 Triliun
Indogas-IP Kontrak Gas Rp 10 Triliun
    Direktur Keuangan PT Petro Primeservices Didit A. Ratam menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan dana investasi hingga Rp 3 triliun untuk persiapan pasokan gas ke Bali.

    Menurut dia, dana investasi tersebut digunakan untuk pengadaan kapal sebesar Rp 500 miliar. Sedangkan lainnya digunakan untuk proyek pembangunan kilang mini LNG.

    Saat ini, lanjut dia, pihaknya sudah mendapatkan pernyataan minat dari empat perusahaan internasional di bidang penyedia teknologi LNG. ''Kepercayaan internasional ini patut diapresiasi,'' ujarnya.

    Terkait besarnya nilai investasi, Faiz Shahab mengakui bahwa pihaknya sudah memperhitungkan nilai keekonomian proyek tersebut. Meski demikian, dia tidak bersedia mengungkapkan berapa besar harga jual gas ke Indonesia Power. ''Yang jelas, harganya masuk akal bagi kedua pihak,'' katanya.

    Namun, dia mengakui bahwa harga gas ke Indonesia Power menggunakan skema eskalasi harga 3 persen per tahun. ''Itu saja informasi yang bisa saya disclose,'' ucapnya.

    Untuk pasokan gas, lanjut dia, Indogas sudah menandatangani kontrak pembelian gas mulai 2010 dari Energi Mega Persada (EMP) Kangean, sebanyak 300 ribu ton per tahun atau sekitar 50 juta kaki kubik per hari. (owi)
Berita Selanjutnya:
Tetap Andalkan Emisi SBN

JAKARTA – Upaya diversifikasi energi primer melalui gasifikasi pembangkit listrik terus dilakukan. Kali ini, PT Indogas Kriya Dwiguna sepakat


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News