Indomaret Bintaro Dirampok
Jumat, 20 Mei 2011 – 04:04 WIB

Indomaret Bintaro Dirampok
JAKARTA - Minimarket Indomaret di Jalan Kesehatan, Bintaro, Jakarta Selatan, disatroni dua perampok. Perampok menodong kasir dengan senjata soft guns. Tapi aksinya berhasil digagalkan pekerja minimarket tersebut. Akhirnya, dua perampok yang masing-masing bernama Taufik Wahyu, 23, dan Kusuma Pratama, 21 berhasil dibekuk polisi.
Dari tangan keduanya, disita dua buah susu kaleng, uang tunai Rp 90 ribu, senjata soft guns jenis FN dan motor Honda Beat. Aksi perampokan di Indomaret itu, terjadi sekitar pukul 02.30 saat tiga karyawan yakni Andre Sanjaya, Dedi Kurniawan dan Petros Suparman tengah menjagai minimarket 24 jam tersebut. Lalu, muncul seorang pria berpura-pura membeli dua kaleng susu ukuran 800 gram.
Ketika karyawan memberikan susu tersebut, pria itu langsung mengeluarkan soft guns dari balik bajunya. Tersangka menodong kasir sambil berteriak. ”Mana brankasnya,” ujar Andre Sanjaya kepada polisi. Tak hanya itu, pelaku juga membuka laci dan mengambil uang Rp 90 ribu. Kendati ditodong soft gun, Andre tidak gentar. Dia memegang tangan pelaku hingga perebutan senjata.
Melihat keberanian Andre, Dedi ikut menyerang penjahat itu. Karena tak seimbang, pelaku minta tolong temannya yang ada di luar. Kusuma datang menolong rekannya Taufik. Namun setelah Kusuma datang, justru Taufik kabur dengan Honda Beat yang diparkir di luar. Kusuma pun dibekuk massa dan dihakimi sebelum dibawa ke Markas Polsek Pesanggrahan.
JAKARTA - Minimarket Indomaret di Jalan Kesehatan, Bintaro, Jakarta Selatan, disatroni dua perampok. Perampok menodong kasir dengan senjata soft
BERITA TERKAIT
- Begini Kata Polisi soal Hasil Tes Psikologi dan Puslabfor Dokter Priguna
- Polisi Buton yang Ditusuk Warga Korban Salah Sasaran
- Cekcok Antar-Debt Collector Berujung Pengeroyokan di Pekanbaru
- Dengar Ada Mahasiswi Mandi, Dokter MAES Berbuat Nekat, Terjadilah
- Oknum Dokter di Medan Tersangka Pencurian dengan Kekerasan, Begini Kejadiannya
- Arena Judi Sabung Ayam Digerebek Polisi, Pemain Sudah Tidak di Lokasi