Indonesia Adalah Jembatan Perdamaian di Antara Amerika dan China

Hal tersebut diungkapkannya dalam pidatonya di Universitas Indonesia, beberapa waktu lalu.
AS akan memajukan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka di mana masalah akan ditangani secara terbuka. Aturan akan dicapai secara transparan dan diterapkan secara adil. Barang, ide, dan orang akan mengalir dengan bebas – melintasi daratan, dunia maya, dan laut lepas, kata Blinken.
AS siap bekerja sama dengan sekutu dan mitra untuk memastikan kawasan ini tetap terbuka dan dapat diakses oleh semua orang. AS bertekad untuk memastikan kebebasan di Laut Cina Selatan dan perdamaian serta stabilitas di Selat Taiwan, kata Blinken.
Amerika Serikat akan menjalin hubungan yang lebih kuat di dalam dan di luar kawasan. AS akan memperdalam aliansi perjanjian dengan Australia, Jepang, Republik Korea, Filipina, dan Thailand.
Blinken mengatakan pertemuan Presiden Biden dengan pemimpin-pemimpin negara di kawasan Indo-Pasifik menunjukkan pentingnya Indo-Pasifik bagi Amerika Serikat dan secara global.
Dua pemimpin asing pertama yang dijamu Presiden Biden di Amerika Serikat berasal dari Jepang dan Republik Korea, dan dia bertemu bulan lalu dengan Presiden Joko Widodo dari Indonesia.
Presiden Biden, lanjut dia, telah berpartisipasi dalam beberapa pertemuan puncak yang diadakan oleh badan-badan regional utama antara lain KTT AS-ASEAN, KTT Asia Timur, maupun Pertemuan Pemimpin Ekonomi APEC.
Blinken mengatakan sentralitas ASEAN adalah dasar dari arsitektur regional. AS akan terus memperluas kemitraan strategisnya dengan ASEAN.
Adanya rivalitas antara AS dan China, Indonesia harus berdiri di tengah sebagai Bridge Builder, yakni jembatan perdamaian, agar konflik terbuka tidak terjadi.
- Indonesia jadi Anggota BRICS, Dewan Pakar BPIP: Ranah Baru Aktualisasi Prinsip Bebas Aktif
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Letjen TNI Richard Pimpin Upacara Pemberangkatan Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXVII-K ke Afrika Tengah
- Resmi! Ini Jabatan Baru Retno Marsudi setelah Meninggalkan Kementerian Luar Negeri
- Jokowi Dinilai Konsisten Mendukung Kemerdekaan Palestina
- Pertama dalam Sejarah, WN Indonesia Jadi Utusan Khusus Sekjen PBB