Indonesia Belum Bersikap Tentang Dubes Australia

jpnn.com - JAKARTA--Pemerintah Indonesia sudah memanggil kembali Dubes Indonesia di Australia, Nadjib Riphat Kesoema setelah kasus penyadapan yang dilakukan negara itu.
Sementara terkait keberadaan jajaran Kedutaan Besar Australia di Indonesia, pemerintah belum mengambil langkah khusus.
Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menyatakan hal itu adalah wewenang pemerintah Australia. Saat ini Dubes Australia di Indonesia adalah Greg Moriarty. Sedangkan wakilnya adalah David Engel.
"Saya kira soal beliau, biar mereka (Australia) yang mengambil kesimpulan, bagaimana cara mengelola hubungan yang baik," tutur Marty di kompleks Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, (19/11).
Menurut Marty, Kementerian Luar Negeri hanya sampai pada tindakan tegas mengevaluasi hubungan dengan Australia. Termasuk dengan pemanggilan Dubes Indonesia.
Marty menyatakan hari ini Dubes Nadjib Riphat sudah meninggalkan Canberra dan akan tiba di Jakarta malam nanti.
"Insya Allah hari ini beliau sudah berangkat. Kita masih menunggunya untuk berkonsultasi," tandas Marty. (flo/jpnn)
JAKARTA--Pemerintah Indonesia sudah memanggil kembali Dubes Indonesia di Australia, Nadjib Riphat Kesoema setelah kasus penyadapan yang dilakukan
- Guru Vokalis Band Sukatani Dipecat, P2G Marah Besar
- Peduli Kesehatan Mental Pelaut, PIS Gandeng Federasi Internasional
- Lari jadi Tren di Masyarakat, Waka MPR: Harus Didukung Upaya Wujudkan Udara Bersih
- Pemprov Jateng Berkomitmen Berikan Tali Asih Bagi Anak-anak Penghafal Al-Qur'an 30 Juz
- Honorarium Honorer di Bawah Rp 500 Ribu, Gaji PPPK Paruh Waktu Piro?
- Nakhodai IKA PMII, Fathan Subchi Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045