Indonesia Bisa Pakai E-Voting
Minggu, 31 Maret 2013 – 03:13 WIB

Indonesia Bisa Pakai E-Voting
Dalam hal keamanan, sistem e-voting mencegah kecurangan di tempat pemungutan suara. Campur tangan manusia dikurangi dalam e-voting. Terhadap pemilih yang memiliki keterbatasan atau difabel, juga tetap bisa memilih melalui alternatif yang disediakan sistem e-voting.
Baca Juga:
”Tidak ada biaya pengiriman, tidak ada keterlambatan saat pengiriman materi dan menerimanya kembali,” ujarnya.
Namun, sistem e-voting juga memiliki kelemahan. Penyelenggara pemilu harus memiliki prasyarat penyediaan keamanan yang kuat untuk melindungi suara pemilih dari serangan pihak yang tak bertanggung jawab.
Kebocoran data sistem e-voting pernah terjadi di AS. Menurut Rudi, sebaiknya sistem e-voting benar-benar baru bisa diterapkan bagi daerah yang siap dari sisi teknologi, pembiayaan, perangkat lunak, serta kesiapan masyarakat.
JAKARTA – Pemilihan umum di Indonesia sejatinya siap untuk menerapkan pemungutan suara secara elektronik atau e-voting. Sistem e-voting itu
BERITA TERKAIT
- Hasil PSU Pilkada Siak Digugat, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
- Ketum Golkar soal Pilkada Siak 2024: Perempuan Muda Menang 2 Kali, Luar Biasa, Wajib Dikawal
- SCL Taktika Paparkan Hasil Quick Count Aulia-Rendi
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Bawaslu Sebut PSU Pilkada Serang Berjalan Lancar Meski Ada OTT Pelaku Politik Uang
- Bawaslu RI Turun Langsung Awasi PSU Pilkada Serang, Ada Temuan Pelanggaran