Indonesia Bisa Pamer Kekayaan Budaya di Ajang TAFISA

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani mengharapkan The Association For International Sport for All (TAFISA) World Games 2016 ke-6 yang sedang berlangsung di sejumlah tempat di Jakarta hingga 12 Oktober mendatang akan membawa dampak positif bagi Indonesia sebagai tuan rumah.

Menurut Puan, TAFISA World Games ke-6 yang diikuti 14.000 peserta dari 87 negara di lima benua itu bisa menjadi ajang tepat untuk mempromosikan kekayaan Indonesia ke level dunia.

“Kita akan memperkenalkan potensi dan keunggulan seni budaya dan olahraga tradisional dari 34 provinsi, promosi pariwisata dan kuliner, serta pameran sarana prasarana olahraga," kata Puan pada pembukaan TAFISA World Games 2016 ke-6 di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (8/10) malam.

Puan merupakan  ketua Panitia Pengarah TAFISA World Games 2016. Di hadapan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan sejumlah menteri lain dari Kabinet Kerja, Puan mengatakan, menjadi kebanggan tersendiri bagi Indonesia karena dipercaya sebagai tuan rumah olimpiade untuk cabang olahraga rekreasi dan permainan itu.

Dalam opening ceremony itu ditampilkan berbagai tarian dan nyanyian khas nusantara. Ada Sajojo dari Papua, Poco-Poco dari Ambon, Saman dari Gayo, Paraga khas Sulawesi Selatan, hingga Bambu Gila dari Maluku. Tarian dan nyanyian itu disajikan secara apik dengan memadukan musik modern dan tradisional.

Ada pula pencak silat yang ditampilkan di opening ceremony TAFISA World Games ke-6. Seni bela diri khas Indonesia itu ditampilkan dengan iringan musik Sunda dan Bali.

Puan menegaskan, memadukan seni gerak, musik khas daerah, serta olahraga membuktikan Indonesia kaya dengan khazanah budaya. Karenanya TAFISA World Games ke-6 yang mengusung tema Unity in Diversity mengangkat prestise Indonesia sebagai negeri yang kaya budaya.

"Merupakan suatu kehormatan, Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah penyelenggaraan TAFISA World Games ke-6 tahun 2016. Ini adalah momentum bersejarah bagi Indonesia yang sangat kaya akan tradisi dan budaya," tuturnya.(ara/jpnn)