Indonesia Butuh 3 Hal ini dari Luar Negeri Hadapi COVID-19, Bukan Dokter
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Tim Mitigasi Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Moh Adib Khumaidi menyebut tiga hal yang paling dibutuhkan Indonesia saat ini menghadapi COVID-19.
Menurutnya, Indonesia belum membutuhkan dokter dari luar negeri, karena sumber daya di dalam negeri masih memungkinkan.
"Belum butuh dokter dari luar negeri, kita masih mampu," ujar Adib Khumaidi dalam diskusi media via daring yang digelar PB IDI, dikutip Senin (19/7).
Menurut Adib, hal yang diperlukan saat ini yakni pola pemberdayaan para dokter, termasuk memetakan di mana saja mereka dan kompetensi apa yang dibutuhkan.
Dia berharap sumber daya manusia yang tersedia akan terus mampu mencukupi kebutuhan dalam pelayanan kesehatan.
Ketimbang mendatangkan dokter dari luar, kata Adib, Indonesia lebih membutuhkan obat-obatan, alat kesehatan dan oksigen yang pasokannya bisa dipenuhi dari luar negeri.
"Yang dibutuhkan sekarang obat, alat kesehatan, oksigen. Tiga hal itu yang saya kira perlu ada support dari luar, tetapi kalau terkait SDM sampai saat ini mudah-mudahan masih mampu," katanya.
Adib mencatat adanya kenaikan kasus aktif seperti dalam waktu sebulan terakhir dari semula 6 persen pada Juni, menjadi 18 persen di Juli.
Indonesia membutuhkan tiga hal ini dari luar negeri untuk menghadapi COVID-19, bukan dokter.
- Perluas Bisnis Pengobatan Tradisional, Grup Jimon Rambah Pasar Indonesia
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Masyarakat Butuh Apoteker untuk Edukasi tentang Penggunaan Obat yang Aman dan Benar
- Resmi Beroperasi di Indonesia, Beurer Dorong Inovasi Alat Kesehatan
- LKL International Bhd dan Fastech Perluas Bisnis Alat Kesehatan di Indonesia