Indonesia Cyber Crime Combat Center Hadir untuk Lindungi Masyarakat dari Kejahatan Daring

Kondisi ini menunjukkan urgensi kehadiran IC4 sebagai kanal pelaporan dalam memerangi kejahatan siber yang dapat diakses oleh masyarakat luas.
Pada kesempatan itu, CEO sekaligus Founder IC4 Ruby Alamsyah meminta masyarakat untuk tetap waspada terhadap berbagai modus kejahatan online yang terus berkembang.
Masyarakat dapat mengunjungi website dan aplikasi IC4 serta berinteraksi dengan tim support IC4 untuk berkonsultasi terkait kejahatan daring, modus operasinya, hingga melakukan pengecekan data digital.
“Dengan adanya IC4, diharapkan tingkat literasi digital masyarakat meningkat, serta tercipta ekosistem digital yang lebih aman dan terpercaya di Indonesia. Sehingga istilah no viral, no justice tidak akan terjadi lagi karena masyarakat dapat melaporkan kejahatan online secara gratis,” ujarnya.
Selain masyarakat secara umum, Ruby menambahkan, korporasi juga bisa memanfaatkan aplikasi IC4 untuk memperkuat sistem keamanan digitalnya, terutama perusahaan-perusahaan yang memiliki klien atau langganan dalam jumlah besar.
“IC4 dapat membantu korporasi meningkatkan keamanan digital di ekosistemnya, seperti melindungi nasabah atau pelanggan,” imbuhnya.
Tiga Modus Penipuan Online Teratas
Selama periode trial IC4 pada 2023-2024, setidaknya terdapat tiga modus penipuan online yang paling sering terjadi, yakni penipuan berkedok instansi pemerintahan dengan mengirimkan link website Google Play palsu untuk download APK, penipuan phishing link berkedok klaim dana bansos, dan penipuan lowongan pekerjaan.
PT Digital Forensic Indonesia (DFI) meluncurkan Indonesia Cyber Crime Combat Center (IC4), sebuah aplikasi layanan digital untuk mencegah kejahatan daring.
- Telkom Hadirkan Solusi Keamanan Siber Tanpa Kompromi Lewat BigBox AI
- Waka MPR Dorong Keterlibatan Aktif Masyarakat dalam Pengembangan Kawasan Cagar Budaya
- Coretax Sering Galat, Sri Mulyani Janji Bakal Perbaiki Sistem
- Panitia Adhoc MPR dan Aspirasi Suara Masyarakat
- Waka MPR: Pengelolaan Investasi yang Efisien Harus Sejahterahkan Masyarakat
- Waka MPR Sebut Layanan & Kualitas Kesehatan Masyarakat Harus Direalisasikan