Indonesia dan Turki Sepakati Percepatan Penyelesaian Perundingan IT-CEPA
jpnn.com, JAKARTA - Pertemuan Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga dengan Wakil Menteri Perdagangan Turki Gonca Yilmaz Batur menghasilkan kesepakatan untuk mempercepat penyelesaian Indonesia-Turkey Comprehensive Economic Partnership Agreement (IT CEPA).
“Indonesia dan Turki sepakat agar IT CEPA bisa diselesaikan sebelum kunjungan Presiden Erdogan ke Jakarta yang dijadwalkan pada September 2020,” ujar Wamendag Jerry Sambuaga di Ankara, Selasa (4/2).
Menurut Jerry, ada beberapa hal yang menjadi perhatian Indonesia dalam perundingan IT CEPA.
Pertama, Indonesia berharap mendapat level of playing field yang lebih baik dari negara-negara mitra perdagangan bebas Turki lainnya.
"Persetujuan ini juga harus jelas memberi nilai tambah bagi kedua negara,” kata Jerry.
Selain IT CEPA, kedua Wamendag juga sepakat bekerja sama perihal akreditasi dan standar halal.
Harapannya, Indonesia dan Turki bisa saling memenuhi kebutuhan akan produk-produk halal yang dibutuhkan.
Tak hanya soal perdagangan, Indonesia dan Turki juga menyepakati kerja sama soal pembangunan dan pengembangan infrastruktur. Khususnya terkait dengan pemindahan Ibu Kota Indonesia ke Kalimantan.
Selain IT CEPA, kedua Wamendag juga sepakat bekerja sama perihal akreditasi dan standar halal.
- Usut Kasus Tom Lembong, Kejagung Sebut Sudah Periksa 126 Saksi
- Harga Minyak Goreng Meroket, Kemendag Akui Ada Kenaikan
- Pemkot Tangsel jadi Daerah Paling Tertib Ukur versi Kemendag RI
- Hadiri APEC di Peru, Mendag Perkuat Dukungan Perdagangan Multilateral
- Kemendag Dorong Pengusaha Mikro Ekspansi di Pasar Global lewat 'UMKM BISA Ekspor'
- Kemendag Apresiasi Rabu Hijrah dan BI atas Suksesnya Young Muslim Leader Forum