Indonesia Dipercaya Jadi Badan Eksekutif ILO

“ Indonesia terus berperan aktif dalam pembahasan isu-isu ketenagakerjaan seperti youth employment (pengangguran usia muda), kerja layak bagi semua (decent work for all), jaminan sosial bagi pekerja dan perlindungan bagi pekerja migran,”kata Abdul Wahab.
Abdul Wahab menambahkan dengan terpilihnya Indonesia untuk periode tiga tahun mendatang, memberikan kesempatan luas bagi Indonesia untuk memberikan usulan-usulan, kebijakan dan solusi alternatif di bidang ketenagakerjaan yang menyangkut hajat hidup rakyat banyak dengan melibatkan kepentingan unsur pekerja, pengusaha dan pemerintah.
“ Kita berharap keterpilihan Indonesia di forum ILO ini bisa memperkuat unsur triparit di yaitu pekerja, pengusaha dan pemerintah untuk secara bersama-sama membenahi dan menyelesaikan permasalahan ketenagakerjaan yang terjadi di Indonesia, “ kata Abdul Wahab.
Proses terpilihnya kembali Indonesia dalam pemilihan anggota Governing Body (Badan Eksekutif) ILO ini dipastikan setelah sebanyak 185 negara anggota ILO memberikan suara untuk memilih 38 negara sebagai anggota Badan Eksekutif yang akan bertemu 3 kali setahun pada bulan Maret, Juni, dan Oktober.
Sebelum diajukan dalam pemilihan ini, pencalonan Indonesia telah mendapatkan dukungan dari negara-negara anggota ASEAN dan seluruh negara-negara kawasan Asia dan Pasifik. (adv)
PEMERINTAH Indonesia kembali dipercaya untuk menjadi anggota Governing Body (Badan Eksekutif) dari International Labor Organitation (Organisasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pakar Hukum UI Nilai KPK Terkesan Targetkan untuk Menjerat La Nyalla
- Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Dukung Industrialisasi Pedesaan Sebagai Model Nasional
- Nono Sampono: PIK 2 Terbuka untuk Semua Agama, Ini Wajah Toleransi Indonesia
- Ketua Umum Yayasan Sanggar Sinar Suci: Penyambutan Thudong adalah Simbol Persatuan Umat
- Aturan Blending BBM Jelas dan Legal, Penyidikan Harus Transparan
- Oknum Dokter Terduga Pelaku Pelecehan Seksual di Malang Dipolisikan Korban