Indonesia Gagal Jadi Kampiun Kejuaraan Dunia 2022, PBSI Angkat Suara

jpnn.com, TOKYO - Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) merespons soal kegagalan Tim bulu tangkis Indonesia membawa medali emas Kejuaraan Dunia 2022.
Skuad Garuda hanya pulang dengan satu medali perak dan satu medali perunggu.
Medali perak disumbangkan oleh Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, sedangkan medali perunggu didapat Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Menanggapi hal tersebut, Kabid Binpres PBSI Rionny Mainaky meminta karena Indonesia belum mampu naik podium tertinggi Kejuaraan Dunia BWF 2022.
"Saya mewakili tim Indonesia di Kejuaraan Dunia meminta maaf kepada semua karena gagal mencapai target," ucap Rionny dalam keterangan resmi.
Upaya Indonesia untuk membawa emas Kejuaraan Dunia 2022 harus pupus setelah Ahsan/Hendra keok dari wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Berlaga di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang, Minggu (28/8/2022), pasangan berjuluk The Daddies itu takluk dua gim langsung, 19-21, 14-21.
Kini, sejumlah pebulu tangkis Indonesia tengah bersiap untuk terjun di Japan Open 2022.
Begini respons PBSI setelah Indonesia gagal merebut podium tertinggi Kejuaraan Dunia 2022.
- BWF World Tour: Rapor Merah Bulu Tangkis Indonesia, 7 Turnamen 1 Trofi
- Indonesia Gagal di All England 2025, Ini Kata PBSI
- Jadwal All England 2025: Sabar/Reza Jumpa Lawan Berat. Menanti Tuah Hendra Setiawan
- Alasan Hendra Setiawan Mau Menjadi Pelatih Sabar/Reza di All England 2025
- Anthony Ginting Absen dari All England 2025
- Rehan/Gloria Belum Puas Finis Sebagai Runner up di German Open 2025