Indonesia Galang Kekuatan Internasional untuk Lawan PMK
Kepala Perwakilan FAO untuk Indonesia dan Timor Leste Rajendra Aryal mengatakan bahwa FAO telah bekerja sama erat dengan Pemerintah Indonesia sejak awal wabah untuk mengendalikan PMK yang mengancam rantai pasokan pangan dan mata pencaharian para peternak.
Lebih lanjut, FAO telah memfasilitasi upaya kerja sama internasional, seperti memberikan 10 ribu dosis vaksin PMK dengan dukungan dari Pemerintah Australia melalui proyek bersama FAO-Australia-ASEAN untuk penguatan mekanisme kesehatan hewan di Asia Tenggara (SMART-ASEAN).
Bantuan vaksin PMK itu merupakan salah satu kloter vaksin pertama yang tiba di Indonesia untuk mengawali upaya vaksinasi nasional pada Juni lalu, kata Aryal.
FAO juga telah memfasilitasi beberapa pertemuan konsultasi dengan pakar internasional dari berbagai negara untuk bertukar pengetahuan dan praktik terbaik untuk mengendalikan PMK.
Baru-baru ini, FAO juga menerjunkan tim ahlinya dalam misi darurat ke beberapa provinsi yang terdampak PMK untuk memberi saran tentang tindakan jangka pendek dan jangka panjang kepada Pemerintah Indonesia.
Selain itu, FAO telah memasok berbagai peralatan laboratorium tambahan untuk meningkatkan kapasitas deteksi PMK oleh balai-balai dokter hewan dan perawatan hewan.
FAO dan Pemerintah Indonesia juga berharap dapat segera meluncurkan program pelatihan virtual bagi sekitar 350 petugas lapangan kesehatan hewan di 34 provinsi untuk mengendalikan PMK secara cepat dengan menggunakan materi pembelajaran yang berstandar internasional. (ant/dil/jpnn)
Indonesia saat ini tengah berupaya mengendalikan penyakit mulut dan kuku yang menyerang ternak sapi di 22 dari 34 provinsi,
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Prajurit TNI AL Raih Medali di Kejuaraan Renang Tingkat Internasional
- Gagasan Moeldoko Soal Penguatan Regenerasi Petani di Asia Pasifik Dipuji FAO
- Kunjungi Markas Besar FAO, Fraksi PKS DPR RI Membawa Misi Kedaulatan Pangan
- Bertemu FAO, Mentan Amran Berkomitmen Perkuat Pangan Nasional & Regional
- Guru Besar Unila Apresiasi Cara Kementan Menyiapkan Bahan Baku Obat dan Vaksin Hewan
- Dampingi Moeldoko, Alumni Sekolah Staf Presiden Hadiri Konferensi Pangan Dunia