Indonesia Jajaki Kerja Sama Ekstradisi dengan Singapura
Kamis, 30 Maret 2017 – 21:30 WIB
Semua negara ini punya satu misi dan visi yaitu membasmi segala bentuk kejahatan.
Baca Juga:
"Namun tidak ada konsekuensi hukum ketika sebuah negara tidak mau membangun kerja sama dengan negara lain," ucap Maltha.
Ses NCB Interpol Brigjen Naufal Yahya juga mengeluhkan hal yang sama.
Naufal menjelaskan, permintaan ini pernah disampaikannya pada saat Sidang Umum Interpol di Bali pada November 2016 lalu.
Namun, Singapura seakan menunda dan sekadar meresponsnya di dalam forum saja.
Setelah itu, ajuan kerja sama ekstradisi tidak direspons oleh Singapura.
"Namun, memang belum ada sanksi dari Interpol untuk anggotanya yang tidak mematuhi aturan-aturan atau notice-notice yang disiapkan oleh Interpol," tandas Naufal. (Mg4/jpnn)
Indonesia sudah bekerja sama dengan sejumlah negara terkait ekstradisi pelaku kejahatan dan bantuan hukum timbal balik.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
BERITA TERKAIT
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Soal Putusan MK, PDIP Tak Akan Diam Jika ASN hingga TNI-Polri Melanggar Netralitas
- Putusan MK jadi Kekuatan Bawaslu Awasi ASN, TNI, Polri, hingga Kades yang Tak Netral
- Polri Harus Siap Amankan Pertarungan 87 Pasangan Calon Kada di NTT