Indonesia-Jepang Sepakati Mengurangi Emisi Karbon
Meskipun seluruh proyek ini dilaksanakan di Indonesia, Jepang sendiri, kata Dicky, cukup masif mendorong penggunaan energi terbarukan dan teknologi rendah karbon di negaranya. Walaupun selama empat tahun belakangan ini Jepang cukup agresif melakukan impor batu bara dari Indonesia sebagai alternatif dari pembangkit nuklir mereka yang masih ditutup pasca gempa 2011.
Sementara itu, penurunan emisi yang dihasilkan dari proyek JCM akan diukur menggunakan metode pengukuran, pelaporan dan verifikasi (measurement, reporting and verification/MRV) berstandar internasional yang disetujui oleh kedua negara.
"Besar penurunan emisi (kredit karbon) akan dicatat dan dapat digunakan untuk memenuhi target penurunan emisi Indonesia dan Jepang sesuai pembagian yang disepakati," tuturnya. (jpnn)
JPNN.com JAKARTA - Pemerintah Indonesia dan Jepang menyepakati kerjasama joint crediting mechanism (JCM) atau Mekanisme Kredit Bersama (MKB). Kesepakatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PT Pegadaian Resmi Jadi Bank Emas, Legislator: Langkah Positif
- Sambut Investasi Apple di Indonesia, Pemerintah Diimbau Perkuat 4 Hal Ini
- Kontribusi Koperasi Bisa Lebih Besar daripada BUMN atau Swasta
- Pertamina Hulu Rokan Catatkan Lifting Minyak 58 Juta Barel Sepanjang 2024
- Mowilex Raih Sertifikasi CarbonNeutral untuk Keenam Kalinya
- Awal Tahun, USD Hari Ini Masih Bertengger di Rp 16 Ribuan, Kapan Turun?