Indonesia Juara Piala Thomas, PDIP: Tak Lepas dari Energi Positif Jokowi

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa keberhasilan tim bulu tangkis Indonesia menjadi juara Piala Thomas 2020 tidak terlepas dari kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Politikus asal Yogyakarta itu menilai keberhasilan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018, dan beragam prestasi di Olimpiade dan Paralimpiade di Tokyo, serta kesuksesan penyelenggaraan PON XX di Papua, menunjukkan perhatian yang begitu besar dari Presiden Jokowi terhadap olahraga.
Menurutnya, perhatian Presiden Jokowi itu membangkitkan rasa percaya diri dari seluruh atlet Indonesia.
"Keberhasilan tim bulutangkis Indonesia tidak terlepas dari kepemimpinan Presiden Jokowi yang telah memberikan energi positif berupa rasa percaya diri sebagai bangsa besar," kata Hasto dalam siaran pers, Senin (18/10).
PDIP menilai kemenangan tim bulu tangkis di Piala Thomas menjadi bukti keunggulan olahraga Indonesia di tingkat dunia.
Partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu pun memberikan aprestasi kepada para atlet dan ofisial bulu tangkis Indonesia yang berhasil merebut kembali Piala Thomas.
“Luar biasa. Begitu membanggakan. Bulu tangkis terbukti menjadi lambang supremasi keunggulan olahraga Indonesia di tingkat dunia,” katanya.
“Selamat, sangat mengharukan, Piala Thomas kembali lagi ke Indonesia," tambahnya.
PDIP menyatakan keberhasilan Indonesia menjadi juara Piala Thomas tidak terlepas dari kepemimpinan Presiden Jokowi yang memberikan energi positif berupa rasa percaya diri sebagai bangsa besar.
- Politikus PDIP Yakin Badai PHK Tak Berhenti di PT Sritex
- Absen Saat Sidang Praperadilan Hasto, KPK Dianggap Sedang Berniat Buruk
- KPK Absen Sidang Praperadilan, Pengacara Hasto: Semoga Ini Bukan Akal-akalan
- Perintah Bu Mega, Kepala Daerah dari PDIP yang Belum Retret Ikut Gelombang Kedua
- Ima Mahdiah Sebut Proyek 100 Persen Air Bersih Jadi Quick Wins Pramono-Rano
- Gubernur Gorontalo Pastikan Kelanjutan Pembangunan Waduk yang Dulu Ditinjau Jokowi