Indonesia Kekurangan Tenaga Kesehatan Haji
Sekjen Kemenag: Kuota Petugas Haji Terbatas, Hanya 3.250 Orang
Rabu, 17 Oktober 2012 – 06:08 WIB
Selama di Armina, Sri mengatakan jamaah mendapatkan empat kali makanan yang disajikan dalam bentuk boks atau kotakan dan selebihnya dihidangkan secara prasmanan. "Empat kali makanan yang disajikan dalam bentuk boks itu karena darurat," katanya.
Empat kali makanan yang disajikan dalam bentuk boks itu diberikan pada 8 Djulhijjah malam, 9 Dzulhijjah sore, 10 Djulhijjah pagi, dan 12 Dzulhijjah siang. "Supaya makanan yang di boks ini awet, maka menunya kering. Tidak ada sayuran," kata dia.
Khusus saat menyantap makanan yang disajikan dalam bentuk prasmanan, akan dibagi setiap rombongan. Kemenag tidak lagi membagi per kloter, karena untuk mengantisipasi panjangnya antrean. (ken/wan)
JAKARTA- Kuota petugas kesehatan kloter Indonesia di tanah suci ternyata belum memadai. Jumlah petugas medis tersebut tidak sebanding dengan banyaknya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan
- Kapolri Ajak Pemuda Muhammadiyah Berantas Judi Online & Polarisasi Pilkada Serentak