Indonesia Kekurangan Tenaga Konseling Anak
Jumat, 09 November 2012 – 22:27 WIB
![Indonesia Kekurangan Tenaga Konseling Anak](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Indonesia Kekurangan Tenaga Konseling Anak
Dia juga memaparkan data WVI menunjukkan sebanyak 4,5 juta dari 6,9 juta balita di dunia meninggal masalah kesehatan. Asteria merinci, 1 juta balita meninggal karena komplikasi akibat lahir prematur dan 1 juta anak meninggal akibat infeksi paru-paru berat.
Baca Juga:
Kemudian 700 ribu balita meninggal karena infeksi pada bayi baru lahir karena proses persalinan tak memadai. 700 ribu anak meninggal akibat diare, 600 ribu akibat komplikasi kelahiran dam 500 ribu karena malaria.
"Nah angka 4,5 juta balita meninggal itu masih bisa ditekan karena penyebabnya bisa diselesaikan. Salah satunya dengan penyediaan tenaga konseling di daerah-daerah. Apalagi selama ini sebagian masyarakat masih tidak tahu, banyak hal sederhana bisa mencegah risiko kematian balita," jelas Asteria. (fat/jpnn)
JAKARTA - Sebagai negara dengan tingkat resiko kematian anak yang tinggi saat melahirkan seharusnya Indonesia memiliki konseling anak yang cukup.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 9 Khasiat Jus Lidah Buaya yang Bikin Kaget
- 7 Manfaat Minum Air Hangat Campur Madu di Pagi Hari, Wanita Pasti Suka
- Menuju Perayaan Ulang Tahun ke-50, Sarirasa Group Suguhkan Petualangan Kuliner
- Gisel Berbagi Rahasia Menjaga Payudara Kencang Secara Alami
- Tip Menurunkan Berat Badan Secara Alami Ala Jessica Iskandar
- Waspadai Pembesaran Kelenjar Getah Bening pada Anak