Indonesia Lebih Berpengalaman soal Revolusi Dibanding Reformasi
Rabu, 27 Februari 2013 – 22:00 WIB
"Bahkan melalui empat kali Pemilu di era reformasi, dalam kenyataannya kita gagal menemukan pemimpin bangsa yang memiliki gagasan besar sehingga membawa babak baru perjalanan sejarah bangsa ini," ungkapnya.
Baca Juga:
Dia pun mengkritisi pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang memimpin negeri ini selama dua periode berturut-turut. Dikatakannya, periode pertama masa jabatannya tahun 2004 hingga 2009, Presiden SBY seolah secara konsisten mejaga kesantunan dan memberantas korupsi dan citra politik pribadi dan partainya.
"Masuk periode kedua jabatannya tahun 2009 hingga 2014 mendatang, setidaknya kalau kita mematok hingga awal tahun 2013 ini yang terjadi sebaliknya. Korupsi terkesan dibiarkan dan kesantunan berubah menjadi saling caci-maki dan semuanya bersumber dari internal partai politik yang dia pimpin," tegasnya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Siti Zuhro menyatakan bahwa Bangsa Indonesia sungguhnya tidak akrab dengan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- BMKG: Seluruh Jakarta Diguyur Hujan Ringan pada Jumat Pagi
- Hakim PN Medan Tolak Eksepsi Ratu Entok Terdakwa Penista Agama
- BPBD Sumenep Dirikan Posko Siaga Untuk Tekan Risiko Bencana
- Laskar Merah Putih Minta Majelis Hakim PN Tanjung Karang Tegakkan Keadilan
- KPK Diminta Tuntaskan Perkara Korupsi yang Mandek di Periode Sebelumnya
- KPK Minta Warga NTB Kawal Program Makan Bergizi Gratis