Indonesia Lindungi Siswa di Sekolah yang Dituding Rezim Erdogan Terkait Teroris
jpnn.com - JAKARTA--Pascakeluarnya siaran pers dari Kedutaan Besar Turki di Indonesia tentang sekolah-sekolah yang dianggap berkaitan dengan organisasi ulama Fethullah Gulen, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy langsung mengambil sikap. Dikatakannya, sesuai amanat Undang-undang Dasar 1945, pemerintah wajib melindungi segenap bangsa Indonesia.
Merujuk dalam amanat tersebut, hal-hal yang menyangkut dengan siswa akan dilindungi pemerintah. Khususnya hak dasar siswa untuk terus mengikuti proses belajar mengajar di sekolah.
Mendikbud mengatakan, setelah mengunjungi Sekolah Kharisma Bangsa, dia menilai tidak cukup alasan untuk menutup sekolah-sekolah yang dianggap dalam naungan PASIAD.
"Dari hasil diskusi dengan pihak sekolah, mereka menegaskan tidak berkaitan dengan lembaga yang selama ini dianggap bermasalah dengan pemerintah Turki," ujar Menteri Muhadjir, Sabtu (30/7).
Dijelaskannya, sejak 2015, sekolah-sekolah ini sebetulnya sudah berdiri sendiri. Guru-guru mereka yang dari Turki pun sudah tidak dalam naungan PASIAD, tetapi atas nama pribadi bekerja sama dengan yayasan sekolah sesuai prosedur izin sebagai pekerja asing.
Mendikbud menambahkan, meskipun pendidikan menjadi tanggung jawab Kementerian Pendidikan dan Kebudyaan, dalam masalah ini tetap akan melakukan koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri RI. “Kami tetap akan sinkronkan dan melakukan komunikasi dengan Kementerian Luar Negeri RI, karena ini berkaitan dengan urusan antar negara. Karena sekolah-sekolah tersebut tidak ada indikasi terkait dengan PASIAD, Kemdikbud menjamin tidak ada sekolah yang akan ditutup,” pungkas Mendikbud. (esy/jpnn)
JAKARTA--Pascakeluarnya siaran pers dari Kedutaan Besar Turki di Indonesia tentang sekolah-sekolah yang dianggap berkaitan dengan organisasi ulama
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit