Indonesia Masih Lacak Dua WNI
Hilang saat Kebakaran di Victoria, Australia
Jumat, 13 Februari 2009 – 09:21 WIB
JAKARTA - Pemerintah Indonesia segera bertindak setelah mendapat laporan kemungkinan ada dua warga negara Indonesia (WNI) yang ikut menjadi korban kebakaran Australia. Sampai saat ini Konsulat Jenderal RI (KJRI) di Melbourne terus menyelidiki data dua WNI tersebut dan menelusuri kemungkinan-kemungkinan untuk melacak keberadaan mereka. Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, seperti diungkapkan Juru Bicara Kepresidenan Dino Patti Djalal pada Rabu (11/2) lalu, mengirim surat belasungkawa dan simpati pemerintah Indonesia kepada Perdana Menteri Australia Kevin Rudd, atas terjadinya musibah kebakaran. SBY juga menawarkan bantuan senilai USD 1 juta untuk membangun kembali fasilitas-fasilitas umum.
''Belum ada data final. Kami masih menyelidiki lebih jauh karena memang korban-korban masih akan diidentifikasi," kata Menlu Nur Hasan Wirajuda. Dua WNI itu adalah Rudy, 29, dan Dean Lesmana, 27. Hassan mengaku belum mendapat kepastian apakah kedua WNI itu benar-benar menjadi korban kebakaran.
Baca Juga:
Secara terpisah, Duta Besar Australia untuk Indonesia Bill Farmer mengatakan, negaranya siap memfasilitasi upaya menemukan dua WNI tersebut. Menurut dia, keberadaan dua WNI itu akan menjadi prioritas. Apalagi, Indonesia adalah salah satu negara tetangga yang tentu pantas mendapat perlakuan khusus. ''Langkah apa pun akan kami tempuh untuk bisa membantu menemukan mereka,'' ucapnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Pemerintah Indonesia segera bertindak setelah mendapat laporan kemungkinan ada dua warga negara Indonesia (WNI) yang ikut menjadi korban
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29