Indonesia Mau Olah Sendiri Migasnya...Top!
jpnn.com - JAKARTA - Pengamat energi dari Masyarakat Energi Nasional Fajar Budianto mengapresiasi rencana pemerintah mengolah sendiri hasil migas nasional agar bisa dinikmati rakyat Indonesia.
Menurut dia, selama ini, migas Indonesia banyak mangkrak di Singapura, negara yang sama sekali tak punya sumberdaya alam.
"Ini faktual dan bisa dibayangkan. Hasil migas Indonesia dinikmati negara seuprit hanya gara-gara punya kilang mumpuni dan berharap rente. Sedangkan rakyat kita, apalagi daerah penghasil migas sedikit menikmati," katanya.
Ironisnya, kata dia, hijrahnya hasil migas Indonesia ke Singapura ditukangi oleh anak bangsa sendiri. Karena itu tidak heran rencana Presiden Jokowi membuat kilang dengan teknologi lebih mumpuni dari Singapura, selalu dicerca dengan alasan kemahalan secara ekonomi.
"Harga mahal ya memang segitu, karena tujuan penggunaannya tidak dikalkulasi untuk 1-2 tahun saja, 1-2 dasawarsa bahkan 5-8 dasawarsa ke depan," paparnya.
Karena itu Fajar berharap pemerintah tidak ciut terhadap ancaman apapun, termasuk teror penembakan kantor ESDM, untuk menuju kedaulatan Indonesia yang utuh. (gir/jpnn)
JAKARTA - Pengamat energi dari Masyarakat Energi Nasional Fajar Budianto mengapresiasi rencana pemerintah mengolah sendiri hasil migas nasional agar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan
- Kapolri Ajak Pemuda Muhammadiyah Berantas Judi Online & Polarisasi Pilkada Serentak