Indonesia Perlu Tiru Pariwisata Pedesaan Ceko dan India
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) Marwan Jafar menilai, pariwisata pedesaan perlu dikembangkan. Pasalnya, sejumlah negara terbukti mampu melakukannya dengan baik. Seperti yang dilakukan di India, Uganda dan Ceko.
"Pariwisata pedesaan mempunyai efek positif terhadap perubahan kelembagaan, sosial dan individu masyarakat desa," terang Marwan, Senin (16/3).
Marwan menambahkan, ada tiga alasan penting sehingga pedesaan perlu dikembangkan. "Pertama, pariwisata pedesaan mampu meningkatkan partisipasi masyarakat, dengan memanfaatkan sumber daya setempat yang dikelola dalam bentuk usaha pariwisata," tambah Marwan.
Alasan kedua ialah fakta bahwa pariwisata pedesaan bisa mencakup berbagai jenis dan bentuk usaha. Baik skala kecil sampai besar dan informal hingga yang formal.
"Keuntungan lain, bahwa karakteristik pariwisata pedesaan selalu melibatkan usaha-usaha yang dikelola oleh masyarakat setempat. Mulai dari penyediaan akomodasi, atraksi dan fasilitas transportasi," imbuh Marwan.
Marwan juga melihat pariwisata desa merupakan salah satu media yang mampu mengalihkan atau mendistribusikan peluang ekonomi dari daerah perkotaan ke pedesaan.
"Transfer peluang dan sumberdaya ekonomi ini penting mengingat pedesaan masih terperangkap oleh keterbatasan infrastruktur dan akses yang terbatas terhadap jasa-jasa penting," tegas Marwan. (gir/jpnn)
JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) Marwan Jafar menilai, pariwisata pedesaan perlu dikembangkan. Pasalnya,
- Romo Johannes Hariyanto Pimpin Misa Penutupan Peti Jenazah Emmanuel Setiyono
- Tenda Dua Lantai di Mina, Fasilitas Baru untuk Jemaah Haji Khusus
- Dinas Pertamanan DKI Temukan Penebangan Pohon Tanpa Izin di Menteng
- Warga Timor Tengah Selatan Serahkan Senjata & Peluru Aktif ke Korem Wira Sakti
- Prakiraan Cuaca Hari Ini 19 November: Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar di Indonesia
- Nelayan yang Hilang di Bangka Barat Sudah Ditemukan, Jasadnya Tak Utuh