Indonesia Punya Nilai Tawar Tinggi Jaga Perdamaian Dunia

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR Meutya Hafid mengatakan usaha panjang Indonesia menuai keberhasilan sehingga bisa terpilih kembali menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (DK PBB).
Legislator Partai Golkar itu menambahkan pemerintah maupun Komisi I DPR dalam setiap kunjungan dengan mitra di luar negeri selalu melobi agar dapat didukung dalam keanggotaan DK PBB kali ini.
"Alhamdulillah ikhtiar panjang kita selama ini berbuah hasil," kata Meutya, Sabtu (9/6).
Masuknya Indonesia di masa politik global yang tengah memanas ini adalah momentum yang paling baik untuk dapat turut berperan menjaga keamanan dan ketertiban dunia.
Posisi Indonesia sangat penting, karena dapat menjadi mediator dalam banyak isu keamanan dunia seperti di Timur Tengah, semananjung Korea, antara blok barat dan timur.
Karena Indonesia bukan bagian dari negara-negara yang berkonflik, jadi dapat sepenuhnya menjalankan peran mediasi secara bersih.
"Tentu tidak lepas dari posisi Indonesia sebagai negara besar sehingga masukannya saya yakini akan dapat didengarkan oleh banyak negara," ungkap Meutya. (boy/jpnn)
Keberhasilan Indonesia terpilih kembali menjadi anggota tidak tetap DK PBB diharapkan bisa menjadi momentum tepat dalam misi perdamaian dunia.
Redaktur & Reporter : Boy
- Merespons Kebijakan Dagang Trump, Syahganda Nainggolan: Sikap Independen Indonesia Sudah Tepat
- TTC AgriS dan Sungai Budi Tingkatkan Kerja Sama Strategis Vietnam-Indonesia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Haidar Alwi: TNI-Polri Peringkat 5 Pasukan Penjaga Perdamaian Dunia
- Gus Sholeh: Indonesia Butuh Generasi untuk Masa Depan yang Gemilang dan Cerah