Indonesia Re jadi Garda Terdepan Industri Asuransi dalam Transformasi BUMN

Benny berharap komitmen strategis Indonesia Re ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui Kementerian BUMN yang dengan transformasinya berhasil menjadikan BUMN semakin profesional, transparan, dan akuntabel.
Selain itu, Indonesia Re juga peduli pada praktek bisnis asuransi yang berkelanjutan dengan terlibat dalam beragam proyek untuk mengimplementasikan green business.
Salah satunya yakni melalui pengenalan produk asuransi yang mendukung hal tersebut dalam mengelola risiko.
“Topik keberlanjutan ini merupakan topik penting yang seringkali dilupakan. Padahal, perspektif tentang risiko dan strategi untuk meminimalisirnya merupakan hal yang penting bagi setiap perusahaan yang ingin berinvestasi di green business. Untuk itu dalam setiap kesempatan kami tetap mengingatkan pada pelaku bisnis untuk berinisiatif menjalankan bisnis,” Benny menambahkan.
Tahun ini, Indonesia Re secara aktif menggelar berbagai kegiatan seminar dan pelatihan berskala nasional maupun internasional seperti Pelatihan per Class of Business, Claim Forum, Indonesia Re International Conference, Indonesia Re Actuarial Seminar, Indonesia Re Treaty Forum, dan Indonesia Re Legal Sharing Session. Semua kegiatan ini dilangsungkan sebagai komitmen Indonesia Re untuk menjadi center of knowledge dan center of excellence untuk industri asuransi dan reasuransi Indonesia. (mcr10/jpnn)
Direktur Utama Indonesia Re Benny Waworuntu mengatakan bahwa pihaknya terus memberikan kontribusi terbaik dalam agenda Transformasi BUMN
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Sepakat dengan IMF, Ekonom Bank Mandiri Sebut Indonesia Salah Satu Pusat Ekonomi Dunia
- Dairy Champ Perluas Potensi Wirausaha di Indonesia lewat Program Ibu Juara
- IMF Prediksi Ekonomi Indonesia Tumbuh di Bawah 5%, Ekonom Bilang Begini
- Cerita Ibu Srikandi TASPEN untuk Anak Indonesia Rayakan HUT ke-62
- 1.440 UMKM di Sultra Terima KUR Rp182,4 M dari Bank Mandiri
- Di Webinar NARBO, Perum Jasa Tirta II Tegaskan Peran Strategis di Tingkat Asia