Indonesia Sambut Keputusan Australia Batalkan Pengakuan Yerusalem Sebagai Ibu Kota Israel

Indonesia Sambut Keputusan Australia Batalkan Pengakuan Yerusalem Sebagai Ibu Kota Israel
Sebelumnya Australia termasuk hanya beberapa negara yang mengakui Yerusalem Barat sebagai ibu kota Israel. (File photo via Reuters: Jim Hollander)

Partai Buruh pernah mengatakan akan mengubah keputusan soal Yerusalem, jika mereka memenangkan pemilu dan tanpa banyak pemberitaan Departemen Luar Negeri dan Perdagangan (DFAT) menghapus keputusan tersebut di situs mereka.

"Keputusan memperbarui situs itu terjadi lebih cepat dari proses pemerintah. Itu bisa saja terjadi," kata Senator Wong.

"Saya tidak akan menyalahkan siapa pun. Itu sudah terjadi. Itulah mengapa saya di sini hari ini untuk memperjelas posisi kami, dan memastikan situs tersebut mendukung posisi yang kami ambil."

Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari ABC News


Indonesia menyambut baik keputusan Pemerintah Australia yang membatalkan pengakuan Yerusalem sebagai ibu kota Israel


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News