Ministerial Meeting COP26 Glasgow
Indonesia Serukan Kepada Negara Maju Tetap Berperan untuk Memimpin Pengendalian Perubahan Iklim
Menutup penyampaian intervensi Sesi Kelima, Menteri Siti menyampaikan keyakinan dan harapannya akan hasil yang bermanfaat dari penyelenggaraan COP26 di Glasgow.
"Kami menantikan keterlibatan lebih lanjut dalam proses inklusif yang sepenuhnya didorong oleh para pihak, menuju COP26 yang akan datang di Glasgow," pungkasnya.
Pada pertemuan ini, Menteri LHK Siti Nurbaya hadir didampingi Wakil Menteri LHK Alue Dohong, Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim KLHK, Laksmi Dhewanti, selaku NFP UNFCCC, Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Lestari Agus Justianto, Direktur Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan Ruandha Agung Sugardiman, Penasihat Senior Menteri LHK Efransyah.
Hadir pula Deputy Menko Maritim dan Investasi Nanny Hendiarti, Direktur Pembangunan Ekonomi dan Lingkungan Hidup Kemenlu Hari Prabowo, perwakilan Kemenko Perekonomian, dan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama KLHK terkait.
Turut hadir juga secara virtual perwakilan dari Kementerian Keuangan, Kementerian ESDM dan KKP.(jpnn)
Menteri Siti Nurbaya menyampaikan Indonesia menempatkan agenda adaptasi sama pentingnya dengan mitigasi dalam aksi-aksi pengendalian perubahan iklim.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dirut Bank Mandiri Sebut Indonesia Punya Peran Vital dalam Perubahan Iklim Global
- UID Sukses Gelar Forum Merajut Masa Depan Indonesia
- Waka MPR Ajak Komunitas Peduli Lingkungan Kolaborasi Atasi Perubahan Iklim
- Menteri LH Minta Kepala Daerah Berkomitmen Menuntaskan Permasalahan Sampah
- 5 Persemaian Skala Besar Diresmikan untuk Mendukung Rehabilitasi Hutan dan Lahan
- Dubes Norwegia Apresiasi Upaya Aksi Penanggulangan Perubahan Iklim Indonesia