Indonesia Serukan Langkah Damai untuk Libya

JAKARTA — Pemerintah Indonesia akan berupaya agar langkah-langkah yang dilakukan untuk mengatasi konflik di Libya oleh dunia Internasional, tetap dengan cara-cara damai. Meski tidak secara tegas mengecam serangan koalisi yang dimotori Amerika Serikat, namun Indonesia menganggap aksi militer itu bukanlah cara yang tepat.

"Pemerintah mengimbau pada masyarakat Internasional, mendukung aksi-aksi perdamaian dan ketenangan, termasuk di Libya," kata juru bicara Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha pada wartawan di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (24/3).

Pada intinya, kata Julian, pemerintah Indonesia mengharapkan agar langkah yang diambil pihak internasional tidak sampai menelan korban jiwa rakyat Libya yang tidak berdosa. Indonesia menganggap langkah-langkah diplomatis lebih strategis daripada membombardir negara yang tengah berkonflik.

"Apapun bentuk tindakan yang dilakukan untuk mengatasi keadaan dan kemelut politik di Libya saat ini, tetap yang diutamakan adalah keamanan dan keselamatan masyarakat sipil," tegas Julian.