Indonesia Terus Mendatangkan Vaksin, Jenis Pfizer Masuk Sebanyak 2 Juta Dosis
Saat ini, 21 ibu kota provinsi sudah mencapai target lebih 70 persen masyarakat yang divaksinasi pada November 2021.
Pemerintah bakal terus memastikan ketersediaan vaksin untuk dalam negeri di tengah keterbatasan ketersediaan vaksin di level global.
"Jika dibandingkan data kita dengan data global untuk vaksinasi, kita masuk dalam peringkat kelima untuk jumlah orang yang mendapatkan vakasinasi minimal 1 dosis dan juga dari jumlah dosis yang diberikan," Nadia.
Dia mengingatkan bahwa vaksinasi menjadi salah satu upaya penting dalam pengendalian pandemi Covid-19 bersama dengan upaya testing, lacak, dan isolasi serta kepatuhan terhadap protokol kesehatan.
Nadia dalam kesempatan itu mengungkapkan bahwa pandemi belum berakhir meskipun level penularan Covid-19 di Indonesia mulai menurun.
Terlebih, kata dia, kenaikan kasus masih terdeteksi di beberapa kabupaten atau kota. Sebanyak 155 kabupaten atau kota mengalami kenaikan kasus dalam sepekan terakhir, dibandingkan pekan lalu.
Dari situ, kata Nadia, perlu peningkatan pengawasan kasus harian, untuk pencegahan agar tidak terjadi kenaikan level situasi pandemi di indonesia.
"Pemerintah menerjunkan tim khusus memantau dan mengawasi pelaksanaan prokes Covid-19 di area publik demi mengantisipasi lonjakan kasus dan gelombang tiga," beber dia. (ast/jpnn)
Indonesia terus mendatangkan vaksin Covid-19. Pemerintah kali ini mendatangkan vakin merek Pfizer tahap ke-118 dan 119 sebanyak dua juta dosis.
Redaktur : Yessy
Reporter : Aristo Setiawan
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Menkes Dorong Kemandirian Produksi Vaksin Dalam Negeri
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19