Indonesia Tetap Berjaya di Olimpiade Matematika Dunia, Kemendikbudristek: Luar Biasa  

Indonesia Tetap Berjaya di Olimpiade Matematika Dunia, Kemendikbudristek: Luar Biasa  
Plt. Kepala Puspresnas Kemendikbudristek, Asep Sukmayadi menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas prestasi Tim Olimpiade Matematika Indonesia. Foto Humas Kemendikbudristek

jpnn.com, JAKARTA - Tim Olimpiade Matematika Indonesia berhasil meraih satu medali perak, empat medali perunggu, dan satu honourable mention dalam International Mathematical Olympiad (IMO) di Oslo, Norwegia.

Acara olimpiade sains tertua dan terbesar di dunia ini ditujukan bagi siswa SMA dan diikuti 589 siswa dari 104 negara.

Pelaksana tugas Kepala Pusat Prestasi Nasional (Plt. Kepala Puspresnas), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Asep Sukmayadi menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas capaian ini.

Mengingat, adanya keterbatasan kuantitas binaan akibat pandemi Covid-19 saat ini. 

“Hasil yang dicapai siswa-siswa Indonesia dengan mendapatkan satu medali perak, empat medali perunggu dan satu honourable mention merupakan prestasi yang luar biasa di tengah berbagai keterbasan yang dialami dalam sistem pembinaan tim di masa pandemi ini,” tutur Asep, Minggu (17/7). 

Dalam kompetisi IMO yang diselenggarakan selama dua hari tersebut, para peserta diminta mengerjakan enam soal matematika.

Masing-masing terdiri dari tiga soal per hari dan harus dikerjakan dalam waktu 4,5 jam. 

Soal-soal ini meliputi empat bidang, yaitu aljabar, kombinatorika, geometri dan teori bilangan. Seluruh soal belum pernah dikerjakan oleh siswa sebelumnya. 

Nama Indonesia tetap berjaya di Olimpiade Matematika tingkat dunia, Kemendikbudristek berikan apresiasi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News