Indonesia-Thailand Sepakat Cegah Illegal Fishing
Senin, 12 September 2011 – 15:16 WIB
JAKARTA — Menjadi negara tetangga yang dipisahkan oleh batas laut, Indonesia dan Thailand sering sekali terlibat permasalahan pencurian ikan atau illegal fishing. Agenda ini pun menjadi salah satu bahasan utama kunjungan PM Thailand Yinluck Shinawatra saat bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (12/9).
Usai pertemuan Menteri Perikanan dan Kelautan Fadel Muhammad mengatakan, selama ini sering terjadi illegal fishing yang melibatkan nelayan kedua negara. Kerugian pun secara materi mencapai ratusan miliar. Namun masalahnya, nelayan Thailand dinilai sering melanggar batas teritorial laut Indonesia.
Baca Juga:
‘’Kalau nelayan kita itukan kapalnya kecil-kecil. Yang bisa berlayar dan menangkap ikan dengan baik itu hanya sekitar 5 ribu unit. Kalau Thailand itu sudah ada puluhan ribu unit padahal lautnya kecil,’’ kata Fadel.
Dari pertemuan kedua pimpinan negara, diharapkan kedepan dilakukan upaya pencegahan terjadinya illegal fishing. Kalaupun terjadi dan hanya melibatkan nelayan dengan perahu yang kecil, kapal nelayan tersebut diharapkan dapat dibebaskan dan tidak diproses hukum mengingat batas negara Thailand nyaris tidak memiliki laut.
JAKARTA — Menjadi negara tetangga yang dipisahkan oleh batas laut, Indonesia dan Thailand sering sekali terlibat permasalahan pencurian ikan
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29