Indonesia Timur Diterangi 10 Pembangkit Baru
Selasa, 12 April 2011 – 10:15 WIB
JAKARTA - Wilayah Indonesia Timur bakal mendapatkan tambahan pasokan listrik sebesar 376 megawatt (MW) dari 10 pembangkit baru yang rampung pada tahun ini. Tambahan pasokan itu akan menaikkan cadangan listrik Indonesia Timur. "Sepuluh pembangkit itu merupakan proyek 10.000 megawatt tahap I," kata Direktur Operasi Indonesia Timur, Vickner Sinaga di Jakarta, Senin (11/4). Sejauh ini, wilayah Indonesia Timur memiliki 136 sistem. Di antara 136 sistem tersebut, 56 sistem normal, 77 sistem dalam keadaan siaga dan 3 sistem mengalami defisit daya.
Vickner menyebutkan, kesepuluh pembangkit itu diantaranya, PLTU Kalimantan Selatan- Asam-asam (130 MW), PLTU Sulawesi Selatan- Barru (100 MW), PLTU 2 Sulawesi Utara- Amurang (50 MW), PLTU NTB-Lombok (25 MW), dan PLTU Sulawesi Tenggara-Kendari (20 MW).
Baca Juga:
Kemudian, PLTU 1 NTT-Ende (14 MW), PLTU 2 Papua-Jayapura (10 MW), PLTU Maluku Utara- Tidore (7 MW), PLTP Ulumbu-NTT (5 MW) dan PLTM yang tersebar di Sulawesi dan Papua dengan kapasitas 15 MW.
Baca Juga:
JAKARTA - Wilayah Indonesia Timur bakal mendapatkan tambahan pasokan listrik sebesar 376 megawatt (MW) dari 10 pembangkit baru yang rampung
BERITA TERKAIT
- Moratorium Sawit Hasilkan Kontribusi Ekonomi Rp 28,9 Triliun Pada 2045
- Danantara Bakal jadi Pilar Baru Ekonomi Nasional
- Tolong Dicatat, Satu Juta Rumah yang Dibangun Qatar Bukan Buat Orang Kaya
- Bahas Swasembada Jagung, Mentan Amran Diskusi dengan Kapolri Jenderal Listyo
- 31 TJSL 2024 dari SPSL Berdampak Luas Bagi Masyarakat
- CPM dan DPRD Tegaskan Legalitas Aktivitas PT AKM di Poboya