Indonesia Timur Lahirkan Bakat dan Budaya Hip Hop yang Semakin Digemari

Salah satu alasan mengapa hip hop terus berkembang di Papua, mungkin karena genre ini memang lebih mudah diadaptasi.
"Mengapa cepat membaur … karena dialek orang-orang Papua, yang gaya bicaranya cepat mirip dengan rap,” kata Iam Murda, seorang breakdancer dari Freedom Jayapura dance squad.
"Secara gesture, saat berjalan sehari-hari … jalannya itu juga agak nge-bounce."
Bounce yang ada dalam tarian hip hop juga agak mirip dengan beberapa tarian tradisional di Papua, yang lebih menekankan gerakan tubuh bagian bawah, jelas Iam yang juga dosen di Institut Seni Budaya Indonesia Tanah Papua.
Kebebasan dalam hentakan beat
Di awal karirnya, Epo mulai mencoba menulis lirik rap soal kehidupan pribadinya.
"Ternyata saya kurang mampu buat tulis cerita hidup tentang broken home," ujarnya.
"Saat melihat apa pun di lingkungan sekitar, seperti ketimpangan-ketimpangan sosial, justru rasa ingin bersuara saya lebih besar, untuk tanah Papua khususnya."
Saat ini Epo menjadi salah satu musisi hip hop yang berpengaruh di Papua.
Tahun ini menjadi 50 tahun perayaan budaya hip hop yang lahir di Bronx, kota New York
- Dunia Hari Ini: Puluhan Tewas Setelah Kereta di Pakistan Dibajak
- Dunia Hari Ini: Kecelakaan Bus di Afrika Selatan, 12 Orang Tewas
- Siklon Alfred 'Tak Separah yang dibayangkan', Warga Indonesia di Queensland Tetap Waspada
- Dunia Hari Ini: Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte Ditangkap di Bandara
- 'Selama Ini Ternyata Saya Dibohongi': Kerugian Konsumen dalam Dugaan Korupsi BBM
- Keberadaan Seorang Warga Indonesia di Tasmania Sempat Dikhawatirkan