Indonesia Timur Perlu Pelabuhan Khusus CPO
Kamis, 07 Agustus 2014 – 07:25 WIB
"Sejak 2006 produksi Indonesia sudah melampaui Malaysia dan sekarant Indonesia menjadi produsen terbesar minyak sawit," tandasnya.
Dia mengaku industri kelapa sawit telah memberikan manfaat yang besar bagi perekonomian dan kesejahteraan rakyat Indonesia. Industri sawit menyumbang sekitar USD 20 miliar per tahun dari ekspor, dan ini adalah salah satu yang terbesar untuk kontribusi ekspor nonmigas.
"Industri sawit juga menjadi mata pencaharian bagi 4,5 juta keluarga karyawan dan petani sawit di Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi," jelasnya. (wir)
JAKARTA - Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) meminta Presiden baru periode 2014-2019 memprioritaskan pembangunan pelabuhan khusus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pertamina Temukan Sumur MNK, Peneliti: Bagus, Ini Upaya untuk Tingkatkan Produksi
- Mendes Yandri Optimistis Desa Mampu Penuhi Bahan Baku Protein Program Makan Bergizi Gratis
- Kembangkan Bisnis, Anak Usaha ABMM Akuisisi Perusahaan Logistik Global Asal Prancis
- Ninja Xpress Bagikan 4 Strategi untuk Atasi Tantangan di Industri Ritel F&B
- Sinergi dengan Polri & TNI, Bea Cukai Tingkatkan Pengawasan di 3 Wilayah Ini
- Mantap, 140 Ton Komoditas Pinang Asal Pariaman Diekspor ke Pasar India