Indonesia Tolak Seruan PBB soal Penyelidikan Pelanggaran HAM di Papua
"Kami para pakar menyerukan akses kemanusiaan segera ke kawasan tersebut, dan mendesak pemerintah Indonesia untuk melakukan penyelidikan yang penuh dan independen terhadap pelanggaran HAM dengan korban warga lokal di sana.'
Menggambarkan bahwa pernyataan para pakar PBB tersebut sebagai 'memihak', misi permanen Indonesia di Jenewa (Swiss) dalam pernyataan mengatakan bahwa pernyataan tersebut tidak mengindahkan 'data dan informasi yang sudah bisa dibuktikan" yang sudah disampaikan oleh pihak Indonesia berkenaan dengan tuduhan yang sama.
Indonesia menolak tuduhan menghalangi pengiriman bantuan atau pun memindahkan paksa dan mengatakan warga meninggalkan desa-desa mereka karena berbagai faktor termasuk bencana alam, dan konflik antar suku di sana.
Pernyataan dari Indonesia ini menambahkan bahwa pasukan keamanan perlu diturunkan ke beberapa daerah karena adanya serangan terhadap penduduk sipil oleh "kelompok kriminal bersenjata."
Reuters
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dan simak berita lainnya di ABC Indonesia.
Indonesia menolak seruan dari para pakar HAM PBB bagi penyelidikan independen mengenai laporan 'pelanggaran berat' terhadap warga Papua dengan mengatakan masalah itu tersebut sudah ditangani
Redaktur & Reporter : Adil
- Suket Dipalsukan Cawagub Papua, Pria ini buat Surat Terbuka untuk Presiden Prabowo
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Anggaran Gaji 2.300 CPNS-PPPK 2024 Daerah Ini Belum Masuk RAPBD, Waduh!
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29