Indonesian Street Menapak di Bukit Bintang Kuala Lumpur
jpnn.com - KUALA LUMPUR – Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya sudah seperti pendekar silat. Menteri asal Banyuwangi, Jawa Timur itu terus menebar jurus marketing untuk mendongkrak pariwisata di Indonesia.
Setelah mengguncang dengan Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba (KKPDT) 2016, hingga menjadi trending topic di media sosial, Arief bakal menghentak Kuala Lumpur, Malaysia pada 1-4 September nanti. Yakni melalui acara bernama Indonesian Street di Bukit Bintang, Kuala Lumpur.
Bukankah Negeri Jiran dengan slogan Malaysia Truly Asia itu menjadi “musuh emosional” Wonderful Indonesia? Bagi Arief, langkah itu merupakan upaya menggaeti wisatawan mancanegara.
“Berperang dan spirit mengalahkan Malaysia itu tidak seperti Ganyang Malaysia zaman Bung Karno dulu, yang bertarung fisik, kontak senjata dan adu kekuatan. Yang akan kita lawan adalah capaian, atau achievement dalam pariwisata! Baik dalam jumlah wisman, maupaun kualitas wisman, atau nilai devisa yang bisa didapat dari pariwisata. Ukurannya 3S, menang size, menang sustainable, dan menang spread,” kata Arief.
Karena itu, kegiatan promosi di Bukit Bintang dengan konsep Indonesia Street justru sebagai cara untuk mengenali musuh. Hal itu seperti kata-kata Sun Tzu, filsuf Tiongkok yang kondang berkat buku Seni Berperang.
“Kenali dirimu, kenali musuhmu, maka engkau akan enang persaingan! Atau dalam bahasa marketing, kenali customers-mu, kenali rivalmu, maka kamu akan tampil menjadi pemenang!” ungkap Arief.
Sedangkan Prof I Gde Pitana, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kementerian Pariwisata mengatakan, promosi di Malaysia itu demi menjaring wisatawan asal negeri berpenduduk lebih dari 27 juta itu agar berkunjung ke Indonesia.
“Jadi, misi utamanya adalah menjaring lebih banyak wisatawan mancanegara asal Malaysia berkunjung ke Indonesia,” katanya.
Indonesian Street akan digelar di sepanjang Starhill Gallery hingga Lot 10 Shopping Center di Bukit Bintang, Kuala Lumpur, Malaysia. Lokasinya strategis karena kawasan itu mirip dengan Orchard Road Singapura.
KUALA LUMPUR – Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya sudah seperti pendekar silat. Menteri asal Banyuwangi, Jawa Timur itu terus menebar
- Japan Airlines Tunda 14 Penerbangan Akibat Serangan Siber
- Gencatan Senjata Mandek, Hamas Salahkan Israel
- Kecelakaan Pesawat Azerbaijan Airlines di Kazakhstan, 38 Orang Tewas
- Penyelidikan Soal Jatuhnya Pesawat Azerbaijan Airlines di Kazakhstan Dimulai
- Eddy Soeparno Bicara Peran Strategis Prabowo untuk Dunia Islam Saat Bertemu Sekjen OKI
- Tentara Israel Tempatkan Kotak Bahan Peledak di Dekat Rumah Sakit Gaza