Indosat Target Pendapatan Bisnis Data Tembus 50 Persen
Jumat, 30 September 2016 – 10:18 WIB
Pendapatan seluler meningkat 13,4 persen menjadi Rp 11,590 triliun. Sebaliknya, pendapatan nonseluler turun 1,9 persen menjadi Rp 2,351 triliun.
Baca Juga:
Co-Founder dan CEO Iflix Mark Britt menyebutkan, Indonesia berpotensi menjadi kontributor terbesar dalam layanan TV internet dan industri layanan video streaming global.
’’Pengguna harian yang besar, penduduk dengan passion dan energi muda di Indonesia menjadi potensi besar,’’ ungkapnya. (gen/c19/noe)
JAKARTA –PT Indosat Tbk (ISAT) menargetkan porsi pendapatan dari bisnis data mencapai 50 persen. Untuk itu, anak usaha Ooredoo tersebut menggandeng
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri
- Kebijakan Perdagangan Karbon Indonesia di COP 29 Dinilai Bermasalah
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru
- Tali Qrope dan Selang Spring Hose Jadi Sorotan di INAMARINE 2024