IndoSterling Aset Manajemen Diluncurkan

Djoeng San menambahkan, lndoSterling Aset Manajemen yang hadir dengan mengusung tagline ”Creating Value Beyond” ini tak semata-mata menawarkan produk yang mengejar keuntungan material saja.
Para investor akan mendapatkan kesempatan berkontribusi pada lingkungan sosial dengan hadirnya Philanthropy Management yang menjadi wujud dari program Corporate Social Responsibility (CSR) IAM.
Untuk tahun pertama keberadaan IAM program CSR akan dijalankan dengan mengalokasikan 50 persen biaya pengelolaan dari produk Reksa Dana IndoSterling Pasar Uang.
Dana ini akan dialokasikan kepada tiga yayasan berbadan hukum. Ketiganya adalah Yayasan Pita Kuning, Yayasan Vertical Rescue Indonesia dan Rumah
Faye.
“IAM memilih tiga beneficiaries dengan Sustainable Development Goals yang berbeda-beda. Tujuannya agar dana donasi itu bermanfaat lebih luas pada komunitas,” jelas Djoeng San.
“Kepedulian semacam inilah yang diperlukan sekarang untuk merespons berbagai persoalan sosial dan ekonomi yang terjadi di negeri ini," imbuh Komisaris IndoSterling Aset Manajemen, Bowo W. Suhardjo.(chi/jpnn)
lndoSterling Aset Manajemen. Hadir dan mengajak investor menjadi bagian dari powerful ecosystem yang berkontribusi, menyentuh hidup lebih banyak orang.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD
- Tak Risau, Sri Mulyani Sebut Rupiah Sejalan dengan Perekonomian Domestik
- Lampaui Amazon dan Google, Bitcoin Kini Jadi Aset Kelima Terbesar di Dunia
- Sepakat dengan IMF, Ekonom Bank Mandiri Sebut Indonesia Salah Satu Pusat Ekonomi Dunia
- LG Batal Investasi Baterai EV di RI, Prabowo Yakin Ada Investasi Negara Lain
- Harga Bitcoin Tetap Stabil di Tengah Tekanan Geopolitik