Indramayu Banjir, Kementan Siapkan Pompanisasi dan Bantuan Bibit
Dia mengatakan, Kementan sudah meminta Kadistan (Kepala Dinas Pertanian) Indramayu untuk bersurat ke Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk normalisasi sungai Kalensemak, sungai Gempol dan lainnya.
"Selanjutnya tugas dari pusat mengkordinasikan ke Kementerian PUPR untuk keperluan normalisasi sungai tersebut," kata Sarwo Edhy.
Sementara, POPT Kecamatan Kandanghaur, Orin menuturkan, penyebab banjir ini dikarenakan ada 3 tanggul yang jebol di Kandanghaur dan saluran pembuangan ke sungai atau laut mampet karena terjadi sedimentasi dan tidak lancar.
Orin menambahkan, untuk tanggul yang jebol sudah dilakukan pengurugan sementara dengan menggunakan karung berisi tanah. Pompanisasi untuk mengeluarkan genangan air dari areal sawah belum bisa dilakukan. Orin menuturkan sawah yang tergenang paling luas di Kec. Kandanghaur 2.214 ha.
"Posisi sungai yang relatif lebih tinggi dari sawah menyulitkan kita untuk dilakukan pompanisasi. Bila hujan tidak deras diprediksi 3 hari lagi akan surut dan mudah-mudahan keadaan kembali normal," harapnya. (*/jpnn)
Pemerintah akan memberikan bantuan bagi para petani yang sawahnya terdampak banjir.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- Gelar Rapat Maraton, Mentan Amran Ingin Buat Lompatan Besar Menuju Swasembada Pangan
- 10 Ribu Tabung Gas Elpiji Oplosan Hasil Sitaan di Indramayu Dibawa Polda Jabar ke Bandung
- Kementan Beri Pendampingan dan Penerapan Mekanisme ke Petani di Merauke
- Kementan Perkuat Integrasi Pelaku Usaha Dukung Daya Saing Produk Hortikultura Lewat Forum Ini