Industri Alas Kaki Diprediksi Anjlok 50 Persen
Senin, 21 Mei 2018 – 07:39 WIB

Ilustrasi alas kaki. Foto: Nurchamim/Radar Semarang/JPNN
Selain penurunan di pasar domestik, pasar ekspor pun terlihat anjlok.
Berdasar data Aprisindo, pasar ekspor sepatu Jatim turun 10–20 persen.
Melihat kondisi kinerja tersebut, industri pesimistis terhadap kinerja pada semester kedua tahun ini.
”Kami belum yakin alas kaki bisa tumbuh positif,” kata Winyoto.
Menurut Winyoto, pabrikan alas kaki di Jawa Timur yang berorientasi ekspor tahun ini terancam kalah bersaing dengan pasar luar negeri, terutama di kawasan Eropa.
“Sebab, di Eropa Timur sekarang sudah mulai banyak yang membangun lahan industri sepatu di sana sehingga Eropa barat lebih cenderung beli di Eropa Timur,” ungkap Winyoto. (car/c10/sof)
Ramadan dan Lebaran diprediksi tidak akan mampu menggenjot penjualan sepatu dan alas kaki di Jawa Timur.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai Beri Izin Kawasan Berikat ke Perusahaan Manufaktur Alas Kaki
- Bocorocco Perkuat Posisi Sebagai Alas Kaki Berteknologi Pillow Concept
- Dow Hadirkan Inovasi Material Rendah Karbon
- Una dari Havaianas, Ekspresi Baru dalam Dunia Fesyen
- Menjelang Akhir Tahun, Lubrene Meluncurkan Koleksi Terbaru
- 5 Manfaat Berjalan Tanpa Alas Kaki yang Tidak Terduga, Silakan Dicoba